Langsung ke konten utama

CAKARAN DI PUNGGUNG

CeritaHorror.id - Saat ini aku, suamiku dan anakku baru saja kembali ke penginapan setelah tadinya merayakan pernikahan sepupuku di sebuah kafe. Kini waktu sudah pukul 11 malam. Aku baru saja selesai menidurkan anakku. Kami tidur di sebuah kasur terpisah dari suamiku yang tidur di kasur berbeda, karena kamar itu memiliki dua buah kasur. Seperti biasa, suamiku selalu mengusap punggungku agar aku bisa segera tertidur. Posisiku membelakanginya. Karena berusaha membuatku tertidur, suamiku sampai rela duduk menjagaku. Kurasakan kenyamanan dan tak terasa aku pun tertidur. Didalam ketentraman tidurku. Mendadak kurasakan sebuah tangan mencakar punggungku. Sangat kuat dan terasa menyakitkan. Aku pun tersentak lalu duduk dengan sigap. Kulihat tidak ada suamiku disana. Tempat tidurnya kosong. Debaran jantungku mengacau. Saking takutnya, aku berlari keluar dari kamar meninggalkan anakku disana. Kutemukan suamiku sedang duduk santai di balkon lantai 2 dengan rokoknya. "Ada apa ma?" Tanya

CAKARAN DI PUNGGUNG


CeritaHorror.id - Saat ini aku, suamiku dan anakku baru saja kembali ke penginapan setelah tadinya merayakan pernikahan sepupuku di sebuah kafe.

Kini waktu sudah pukul 11 malam. Aku baru saja selesai menidurkan anakku. Kami tidur di sebuah kasur terpisah dari suamiku yang tidur di kasur berbeda, karena kamar itu memiliki dua buah kasur.

Seperti biasa, suamiku selalu mengusap punggungku agar aku bisa segera tertidur. Posisiku membelakanginya. Karena berusaha membuatku tertidur, suamiku sampai rela duduk menjagaku.

Kurasakan kenyamanan dan tak terasa aku pun tertidur. Didalam ketentraman tidurku. Mendadak kurasakan sebuah tangan mencakar punggungku. Sangat kuat dan terasa menyakitkan. Aku pun tersentak lalu duduk dengan sigap. Kulihat tidak ada suamiku disana. Tempat tidurnya kosong.

Debaran jantungku mengacau. Saking takutnya, aku berlari keluar dari kamar meninggalkan anakku disana. Kutemukan suamiku sedang duduk santai di balkon lantai 2 dengan rokoknya.

"Ada apa ma?" Tanya suamiku kaget ketika melihat kedatanganku dengan wajahku yang sudah memucat ketakutan.

"Ayah kenapa gak dikamar?!!" Dan aku memarahinya.

"Ngerokok sebentar.. Kenapa sih?"

"Tadi ada yang mencakar punggung mama, yah."

"Ah, ada-ada aja." Suamiku tidak percaya.

"Bener, yah!"

"Yaudah ayuk masuk. Gak perlu takut."

BACA JUGA : BAYANGAN HITAM DI SAMPINGKU

Aku kembali kekamar bersama suamiku. Syukur anakku masih tertidur pulas. Aku berbaring disamping anakku dan suamiku berbaring di kasurnya disampingku sambil mendengar musik dari earphonenya.

Sebelum lanjut tidur, aku memilih membaca beberapa ayat pendek dan aku akhiri dengan membaca ayat kursi. Disaat aku menyelesaikan bacaanku. Sebuah suara terdengar dari sandaran tempat tidurku. Seperti suara tengah meraung kesal. Tentu aku terlonjak kaget dan langsung terduduk menghadap sandaran tempat tidurku.

"Apa lagi sih ma?" Suamiku ikut kaget melihat gerakkanku.

"Ayah gak dengar?"

"Dengar apa?!!"

"Tadi aku dengar suara dari sini, yah!" Percuma, suamiku kan sedang pakai earphone.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

YANG MANA???

Cerita Horror.id - Selagi mengecek putraku sebelum tidur, membenahi bantal dan selimutnya agar nyaman, anakku merengek. Katanya "Ayah, tolong periksa apakah ada hantu di bawah kolong tempat tidurku..." Sambil tersenyum simpul, aku menuruti permintaannya dan menengok ke bawah kolong. Di bawah kolong aku menemukan sosok anakku, anak yang mirip persis dengan bocah di atas tempat tidur. Dia meringkuk menggigil di bawah sana sambil berbisik kepadaku "Ayah, tolong... di atas tempat tidurku ada hantu..." Menurutmu, yang mana anaknya ?? Di atas tempat tidur atau di bawah kolong tempat tidur???

SUARA LOMPATAN DI SEBELAH KAMARKU

  Cerita Horor.id - Pada saat itu di komplek rumahku sedang heboh dengan sesosok pocong yang katanya akan tampak disetiap pukul 11 malam. Awalnya anak remaja di komplek yang aku tinggal tidak terlalu menghiraukan mengenai rumor terbsebut, karena menurut mereka rumor itu hanyalah sebuah gosip yang berniat menakut-nakuti mereka saja. Tapi ternyata beberapa setelah itu mereka benar-benar melihatnya. Dimalam hari tepat jam 10 malam seperti yang sebelumnya sudah diceritakan, remaja komplek masih pada ngumpul di warung (di depan rumahku). Mereka masih asik bermain kartu, meminum kopi seraya bercanda tawa. Tak disangka mereka melihat sesosok mahkluk halus, berwarna putih bak sarung guling yang terbang seperti udara dan nyaris tak terpandang mata. Dari situ rumor semakin menyebar cepat sehingga membuat seluruh orang yang tinggal dikomplek semakin ketakutan. Seminggu sudah berlalu, aura horror di komplekku tidak juga menghilang. Terkandang aku juga sampat tidak berani untuk keluar malam karena

MIMPI YANG ANEH

Cerita Horror.id - Kejadian ini terjadi pada saat aku ngekost untuk yang pertama kalinya. Waktu itu aku mau melamar kerja disebuah rumah sakit swasta yang berada diluar kota. Aku berangkat dari kampung halamanku sekitar pukul 15:30pm. Sampai ditempat kosnya sekitar pukul 20:00pm. Hari itu cuacanya hujan lebat membuatku ingin segera terlelap. Begitu sampai, aku langsung menemui penjaga kosnya untuk mengurus masalah uang dan kunci. Setelah itu aku langsung bergegas menuju kamarku untuk meletakkan barang-barangku. Kamar kos itu sudah menyediakan tempat tidur, lemari dan kaca rias jadi aku hanya membawa bantal, guling, selimut dan keperluan lainnya saja. Setelah aku selesai meletakkan barang-barang dikamar, aku langsung ke kamar mandi untuk mandi dan setelah itu langsung merebahkan tubuhku diatas kasur. "Hah. Lelahnya." Gumamku. Tak menunggu lama akupun langsung terlelap. Dan mimpi buruk itupun datang. "Kak hati-hati, didekat lemari ada kakek dan disamping tempat tidur ada